Sirkuit Sachsenring Jerman MotoGP, sirkuit terkecil dan paling rumit sepanjang ajang MotoGP. Kombinasi 10 tikungan left-hander dan tiga tikungan right-hander menjadikan trek sepanjang 3,7 kilometer ini menyulitkan beberapa pembalap.
Sachsenring beroperasi sejak 26 Mei 1927, kala itu balap motor digelar di jalan umum menyusuri Hohenstein hingga Ernstthal dengan panjang lintasan sejauh 8,7 Kilometer. Setelah Jerman Barat dan Jerman Timur bersatu kemudian dibangun dengan panjang lintasan sejauh 2,9 kilometer, seiring berjalannya waktu kini telah menjadi 3,7 kilometer.
Sirkuit yang terletak di Hohenstein-Ernstthal tersebut memiliki 14 tikungan, 10 tikungan ke kiri dan tiga tikungan ke kanan. Banyaknya tikungan ke kiri menyebabkan ban sebelah kanan menjadi dingin dan kurang menggigit mengakibatkan para pembalap sering mengalami kecelakaan ketika memasuki tikungan ke-11. Baca Marc Marquez Bertahan Gunakan Sasis 2014 dan Julukan The Doctor untuk Valentino Rossi (VR46)
Memasuki seri kesembilan MotoGP 2016, lintasan kebanggaan masyarakat Jerman tersebut dikenal sangat cocok dengan karakter motor Honda. Sebab, dalam enam tahun terakhir kedua pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, dan Dani Pedrosa keluar sebagai juara.
Nama Giacomo Agostini legenda balap motor masih memegang rekor dengan enam kemenangan. Pembalap asal Italia tersebut membuat catatan fenomenalnya pada 1967 hingga 1972 saat mengendarai MV Agusta.
Dua pebalap Yamaha Factory Racing, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, mengaku tidak terlalu suka dengan kerumitan lintasan di sirkuit Sachsenring, termasuk dominannya tikungan left-hander dan "waterfall" di tikungan 11.
Labels:
MotoGP
No comments:
Post a Comment